the callisto protocol

[Review] The Callisto Protocol – Pertarungan Brutal Yang Membuat Frustasi

Available Platforms
Release Date

2 Desember 2022

Developer

Striking Distance Studios

Publisher

KRAFTON

Deals
Rp599,000
The Callisto Protocol terjadi di sebuah wilayah asing luar angkasa bernama Callisto. Di dunia nyata, banyak yang menyebutkan Callisto terletak di satelit alam yang ada di planet jupiter.

Jagoangame.id – The Callisto Protocol hampir sama dengan game survival horror luar angkasa terkenal seperti, Prey, Dead Space, dan Returnal, yang memberikan kesan kuat dengan elemen action yang cukup kental. Kenapa banyak gamers yang menganggap game ini sama dengan judul game diatas? Hal ini mungkin dilihat dari pondasi pembangun game yang hampir sama.

Bukan berarti semua elemen sama, Game besutan Glen Schofield mampu membawa memberikan karya yang mirip, tapi tidak keseluruhan. Untuk mengetahui lebih lanjut ulasan atau Review The Callisto Protocol, silahkan simak penjelasan Jagoan Game dibawah ini!

Suasana Pertarungan Mencekam di Bulan Jupiter

 

Sebelum mengetahui review game ini, sebaiknya Anda mengatasi latar game ini. The Callisto Protocol terjadi di sebuah wilayah asing luar angkasa bernama Callisto. Di dunia nyata, banyak yang menyebutkan Callisto terletak di satelit alam yang ada di planet jupiter.

Bulan Jupiter menjadi tempat utama dari petualangan Jacob Lee (pemeran utama game). Sayangnya, dilatar tersebut, tokoh utama cenderung sial. Yang dimana Jacob merupakan salah satu tahanan penjara dengan keamanan tingkat tinggi di Bulan Jupiter.

Tibalah pada suatu hari, semua orang di Bulan Jupiter berubah menjadi monster menyeramkan. Sehingga pemeran utama ditugaskan menjadi penyintas di tengah ganasnya monster yang ada.
Di dalam game ini Anda akan banyak menemukan hal yang mengerikan dan menyeramkan yang akan membuat jantung Anda tidak karuan. Narasi game juga sangat diperhitungkan, sehingga karakter seram tidak terasa hambar.

Akan tetapi, penggunaan gradasi cerita dari awal sampai akhir masih terasa kaku. Namun, tak ada salahnya jika ditambahkan dengan premis dan narasi yang jauh lebih berbobot la sebaiknya developer memberikan sedikit narasi yang lebih seram dan berbobot lagi. Tak perlu sedalam RPG, dijabarkan tak perlu seseram dan sedalam Resident Evil, tetapi tambahan sedikit narasi sudah cukup. Sebenarnya developer sudah memperhitung hal ini, seperti menambahkan efek jumpscare
yang intens dan suara-suara lain menyeramkan.

Hanya saja, ketika semua itu disandingkan dengan kemampuan pemeran utama yang luar biasa, suasana seram malah berbalik menjadi datar. Terlihat mencekam. Namun masih gagal membuat gamers terpacu. Menurut banyak pihak, ternyata faktor baik itu adalah, kemampuan pemeran utama yang terlalu kuat dibandingkan dengan semua musuh, sehingga kurang memberikan tantangan.

Sensasi Pertarungan brutal Yang Menjadi Andalan The Callisto Protocol

Di Review The Callisto Protocol poin nomor dua penyebab paling kuat di balik populernya game ini, yakni game aksi yang justru antiklimaks. Meskipun suasana pertarungan terlihat keren dan sangat brutal. Nyatanya pemeran utama hanya sebagai penyintas biasa.

Seseram apapun musuh yang dilawan, akan tetap bisa dikalahkan dengan beberapa serangan jarak dekat saja. Memang masih ada yang sudah dikalahkan, namun, tidak membutuhkan waktu lama untuk menghabisi musuh tersebut. Hal ini menjadi pembeda dengan Dead Space yang menampilkan pertarungan sengit penuh kejutan.

Selain itu. Gamers akan dibuat heran ketika Jacob bisa mengendalikan barang atau objek dari jarak jauh. Keahlian telekinesis ini menjadikan pemeran utama terlampau kuat meskipun baru awal pertarungan. Lalu apa dampak adanya hal ini? Developer tentunya beranggapan hal ini baik. Namun, bagi kebanyakan gamers, tentunya sangat membosankan karena kurangnya tantangan dalam mengalahkan musuh.

Dalam The Callisto Protocol ditekankan melakukan pertarungan jarak dekat, dengan demikian pemeran utama akan mudah menang. Selain itu, point yang dikumpulkan di tiap level bisa ditukarkan dengan senjata dan sebagai syarat naik level selanjutnya.

Meskipun demikian, sangat disarankan untuk menghindari pertarungan keroyokan, karena akan membuat jacob yang Anda mainkan kehabisan sumber daya dan mudah kalah. Coba terapkan permainan santai dan melawan satu lawan satu. Dengan demikian tempo permainan akan terjaga dan bisa naik ke level selanjutnya.

Banyak Kelemahan Elemen Dalam Game Yang Menyebalkan

Banyak sekali gamers yang mengeluhkan hal ini, banyak sekali elemen dalam game yang membuat mereka marah, jengkel, dan stress. Contohnya sistem inventaris game sangat ribet, sehingga untuk memutar rekaman sangat susah jika itu mendadak dan harus membuat secara manual.

Kelemahan ini juga sering membuat Jacob melakukan blunder, sehingga serangan mudah ditangkis lawan. Untungnya, pemain masih diizinkan menggunakan auto-dodge dalam setelan awal dengan cara menyerang secara manual. Berikutnya, game ini sangat minim petunjuk, sehingga pemula kesulitan dalam bermain.

Bug dan crash game ini juga sangat banyak, sehingga akan berdampak negatif bagi perangkat yang Anda gunakan. Sehingga untuk memainkan game ini harus dengan spesifikasi perangkat medium keatas.

Dengan VGA dan prosesor medium keatas-pun, game ini masih berjalan pada frame rate yang rendah yakni 30-an fps. Jadi, grafik yang ditampilkan sangat terbalik dengan spesifikasi yang dibutuhkan.

Audio Mumpuni dan Tampilan Visual Sederhana

Meskipun banyak kekurangan dalam elemen. Ternyata tampilan game ini sangat sederhana dan indah dan memanjakan mata. Desain lingkungan yang dark dan sangat detail beserta jenis monster yang banyak, yang menyebabkan game ini mempunyai potensi tersembunyi yang belum diketahui banyak pemain.

Tampilan indah ini disebabkan oleh jenis game yang diperuntukan untuk PS5 dan Xbox Series X/S. Game ini juga menampakkan detail khas ala Unreal Engine yang kaya akan pencahayaan. Hanya saja, bug yang dihasilkan game ini sangat besar.

Review The Callisto Protocol berikutnya mengenai audio. secara umum, audio yang ditampilkan game ini sangat beragam dan cocok untuk suasana dan karakter di dalamnya. Mulai dari suasana horor dan raungan monster seram yang sangat cocok, meskipun terkadang terdengar berlebihan
Rekomendasi Terbaik Bagi Gamers Yang Anti Frustasi

Meskipun dibekali dengan sistem kombat dan pertarungan yang relatif mudah, game ini banyak menghadirkan elemen menjengkelkan yang kadang membuat para gamers frustasi. Mungkin hal ini terbilang berlebihan. Namun jika Anda bermain game ini, dapat dipastikan rasa frustasi akan menghampiri.

Kesimpulan The Callisto Protocol

The Callisto Protocol hampir sama dengan game survival horror hadir dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Tampilan indah yang didukung Unreal Engine 4. Detail lingkungan dan variasi monster yang beragam serta menakutkan. Hanya saja, kelebihan ini harus ditutupi dengan banyak elemen pengganggu yang menjengkelkan.

Itu sebabnya, alih-alih menyamakan game horor seperti Dead Space, hasilnya sangat berbeda. Sehingga dead space lebih unggul dibandingkan game ini jika kita bandingkan dari segi elemen yang digunakan.

Meskipun demikian game ini menawarkan suasana luar angkasa yang gelap dan mencekam, hingga masih bisa menjadi alternatif sampingan untuk dijadikan koleksi. Namun, bagi pengguna PC sebaiknya menunggu versi terbaru dari developer resmi, karena versi baru akan erorjika diinstall.

Bagaimana menurut Anda, setelah membaca Review The Callisto Protocol diatas, apakah tertarik memainkan game ini? Untuk menjawab itu semua, tentunya harus mempertimbangkan fasilitas game yang akan digunakan, karena game The Callisto Protocol masih membutuhkan spesifikasi yang lumayan tinggi. Semoga ulasan ini bermanfaat bagi para gamers dimanapun berada

One thought on “[Review] The Callisto Protocol – Pertarungan Brutal Yang Membuat Frustasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ghost of Yotei

Sony dan Sucker Punch Resmi Perkenalkan Ghost of Yotei

Jagoangame.id - Sony dan Sucker Punch Resmi Perkenalkan Ghost of Yotei – Sekuel Ghost of Tsushima yang Siap Eksplorasi Era…
PlayStation Portal

Review Lengkap PlayStation Portal ™ Remote Player

Jagoangame.id - Sony memperkenalkan inovasi terbaru mereka, PlayStation Portal™ Remote Player, sebagai solusi canggih untuk membawa pengalaman konsol PS5 ke…
Game PS5 Terbaik

[Rekomendasi] Game PS5 Terbaik yang Menguasai Industri

Jagoangame.id - [Rekomendasi] Game PS5 Terbaik yang Menguasai Industri - PlayStation 5 (PS5) telah menjadi rumah bagi beberapa pengalaman gaming…
game ps5 terlaris

[Rekomendasi] Game PS5 Terlaris yang Mengukir Sejarah

Jagoangame.id - Konsol PlayStation 5 (PS5) dari Sony telah merajai pasar game dengan pencapaian luar biasa, tidak hanya berkat teknologinya…
Marvels Spiderman 2

[News] Marvels Spiderman 2 Tambahkan Fitur Game Plus Dan Mission Replay

Marvels Spiderman 2 Tambahkan Fitur Game Plus Dan Mission Replay – Insomniac Games akan menambahkan fitur New Game Plus dan…

8

Great

Pros

  • Sistem pertarungan yang menyegarkan
  • Fungsi senjata ganda
  • Elemen yang eksplisit
  • Jumpscare yang keren
  • Audio yang keren
  • Animasi yang keren

Cons

  • Cerita yang kurang bagus
  • Tampilan antar muka tidak bagus
  • Upgrade senjata yang mahal
  • Harga yang tidak sepadan